Kualitas Benih dan Pertumbuhan Kedelai yang Berasal dari Jenis Tanah dan Sistem Pertanaman Berbeda
DOI:
https://doi.org/10.33019/agrosainstek.v8i1.440Kata Kunci:
Gambut, Monokultur, Mineral, Protein, TumpangsariAbstrak
Kedelai merupakan salah satu komoditas strategis nasional. Seiring dengan pemenuhan kebutuhan kedelai maka perlu disiapkan benih yang mempunyai kualitas tinggi. Perbedaan kondisi lingkungan seperti kondisi tanah dan sistem pertanaman akan mempengaruhi kualitas benih yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas benih kedelai yang berasal dari penanaman pada dua jenis tanah dan sistem pertanaman yang berbeda. Penelitian dilakukan secara eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial yang terdiri dari dua faktor dengan 4 blok sebagai ulanganulangan.kelompok . Faktor pertama adalah sumber benih yang berasal dari dua jenis tanah yaitu gambut dan mineral. Faktor kedua merupakan benih yang berasal dari penanamnanm secara monokultur dan tumpangsari. Hasil penelitian menunjukan bahwa kandungan lemak dan protein biji kedelai yang berasal dari benih yang ditanam di lahan mineral lebih baik dibandingkan benih yang berasal dari tanah gambut. Penanaman benih kedelai di tanah gambut dapat meningkatkan kandungan serat dan karbohidrat biji serta viabilitas dan vigor benih. Penanaman secara tumpang sari meningkatkan kandungan protein dan serat benih namun tidak mempengaruhi pertumbuhan bibit.
Unduhan
Referensi
Ayisi, K. K., Putnam, D. H., Vance , C. P., Russelle, M. P., Allan, D. L.. 1997. Strip Intercropping and Nitrogen Effects on Seed, Oil, And Protein Yields Of Canola And Soybean. Agronomy Journal, 89(1), 23–29. https://doi.org/10.2134/ agronj1997.00021962008900010004x
Biszczak, W., Różyło , K., Kraska, P. 2020. Yielding Parameters, Nutritional Value Of Soybean Seed And Weed Infestation In Relay-Strip Intercropping System With Buckwheat. Acta Agriculturae Scandinavica Section B: Soil and Plant Science, 70(8), 640–647. https://doi.org/10.1080/09064710.2020.1831586
Cianfaglione , K., Crișan, F., Gafta, D. 2023. Soil Quality Enhances Seed Germination Success in Ephedra major—A Pilot Experiment. Plants, 12(3). https://doi.org/10.3390/plants 12030438
Pádua, G. P. De, França-neto, J. D. B., Laene , M., Carvalho, M. De. 2009. Incidence Of Green Soybean Seeds As A Function Of Environmental Stresses During Seed Maturation 1. 31, 150–159.
Van Der Sluijs, M. H. J. 2022. Effect of nitrogen application level on cotton fibre quality. Journal of Cotton Research, 5(1). https://doi.org/ 10.1186/s42397-022-00116-9
[INCAS] Indonesian National Carbon Accounting System. 2016. Riau. Kementerian Lingkungan Hidup Indonesia. http://www.incas-indonesia.org [3 Oktober 2019].
Badan Pusat Statistik Provinsi Riau. 2015. Riau dalam Angka. Pekanbaru: Badan Pusat Statistik Provinsi Riau.
Baghdadi, A., Halim, M. R. A., Radziah, O., Yusoff, M. Y. 2014. Increased forage protein through corn and legume intercropping. International Agriculture Congress. Putrajaya, Malaysia 25-27 November 2014.
Barker, A. V., Pilbeam, D. J. 2007. Hand Book of Plant Nutrition. New York: CRC Press.
Bellaloui, N., Bruns, H. A., Abbas, H. K., Mengistu, A, Fisher DK, Reddy KN. 2015. Effects of Row-Type, Row-Spacing, Seeding Rate, Soil-Type, and Cultivar Differences On Soybean Seed Nutrition Under US Mississippi Delta Conditions. PLoS ONE 10 (6): 1-23.
Deng, J., Li, X., Xiao, X., Wu, H., Yang, C., Long, Zhang, Q., Iqbal, N., Wang, X., Yong, T., Du, J., Yang, F., Liu, W., Zhang, J., Wu, X., Wu, Y., Yang, W., Liu, J. 2022. Field Mold Stress Induced Catabolism of Storage Reserves in Soybean Seed and Resulting Deterioration of Seed Quality in Field. Journal of Integrative Agriculture 21 (2): 336-350.
Epie, K. E., Bauer, P. J., Stone, K. C., Locke, A., M. 2023. Nitrogen Fertilizer Effects on Soybean Physiology, Yield Components, Seed Yield and Protein Content in the Southeastern United States. Journal of Plant Nutrition, 46 (3): 462-472.
Fallah, S., Rostaei, M., Lorigooini, Z., Surki, A. B. 2018. Chemical Compositions of Essential Oil and Antioxidant Activity of Dragonhead (Dracocephalum moldavica) in Sole Crop and Dragonhead- Soybean (Glycine max) Intercropping System Under Organic Manure and Chemical Fertilizers. Industrial Crops & Products 115 (2018): 158–165
Handayani, D. Z., Sandrakirana, R., Damanhuri. 2019. Interaksi Genotip x Lingkungan Tiga Varietas Unggul Bawang Putih (Allium sativum L.) di Dua Lokasi. Jurnal Produksi Tanaman 7(7): 1213-1220.
Hartawan, R., Nengsih, Y. 2012. Kadar air dan karbohidrat berperan penting dalam mempertahankan kualitas benih karet. Agrovigor 5(2) 103-112.
Havlin, J. L, Beaton, J. D, Tisdale, S. L, Nelson, W. L. 2005. Soil Fertility and Fertilizers. An introduction to nutrient management. Seventh Edition. New Jersey: Pearson Education Inc.
Idwar, Nelvia, Arianci R. 2014. Pengaruh Campuran Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit, Abu Boiler dan Trichoderma terhadap Pertanaman Kedelai pada Sela Tegakan Kelapa Sawit yang Telah Menghasilkan di Lahan Gambut. Jurnal Teknobiologi, 1: 21-29.
Ige, D. V, Akinremi, O. O, Flaten, D. N. 2007. Direct and Indirect Effects of Soil Properties On Phosphorus Retention Capacity. Soil Science Society of America Journal, 71 (1): 95-100.
Indrayati, L., Umar, S.. 2011. Pengaruh Pemupukan N, P, K dan Bahan Organik terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai di Lahan Sulfat Masam Bergambut. Agrista, 15(3): 94-101.
Kaya, M., Sanli, A., Tonguc, M. 2010. Effect of Sowing Dates and Seed Treatments on Yield, Some Yield Parameters and Protein Content of Chickpea (Cicer arietinum L.). African J. Biot, 9(25): 3833-3839.
Kementan. 2017. Kementan Lakukan Tanam Kedelai Serempak di 20 Provinsi. http://www.pertanian.go.id/ap_posts/detil/1208/2017/10/06/20/31/56/Kementan%20Lakukan%20Tanam%20Kedelai%20Serempak%20di%2020%20Provinsi. [3 Oktober 2017]
Ogutu, M. O., Owuoche, J. O., Muasya R., Ouma G. 2012. Effects of intercropping of nitrogen fertilizer and bean-maize cropping system on quality of bean seed in Western Kenya. Agricultural and Biology Journal of North America, 40 : 154-168.
Paiman, A. 2006. Efek Pemberian Berbagai Jenis Amelioran dan Abu terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kedelai pada Lahan Gambut. Jurnal Agronomi 10 (2): 85-92.
Permanasari, I. 2024. Pertumbuhan, Hasil Dan Kualitas Benih Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max, L.) Toleran Tumpangsari Dengan Jagung (Zea mays, L.). Disertasi. Fakultas Pertanian. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Permanasari, I, Aryanti E. 2014. Teknologi Benih. Aswaja. Jogyakarta. 203 hal.
Ramdani, F., Hino, M. 2013. Land Use Changes and GHG Emissions from Tropical Forest Conversion by Oil Palm Plantations in Riau Province, Indonesia. PloS ONE 8(7): e70323.
Rotundo, J. L, Westgate, M. E. 2009. Meta-analysis of Environtmental Effects on Soybean Seed Composition. Field Crops Research, 110 (2): 147-156.
Sebetha, E. T, Modi, A. T, Owoeye, L. G. 2015. Maize Seed Quality in Response to Differents Management Practices and Sites. Journal of Agriculture Science, 7 (1): 215-223.
Tamado, T., Eshetu, M. 2000. Evaluation of Sorghum, Maize and Common Bean Intercropping Systems in Eastern Ethiopia. Ethiopian Journal of Agricultural Science, 17: 33 - 46.
Wibowo, A., Purwanti, S., Rabaniyah, R. 2012. Pertumbuhan dan Hasil Benih Kedelai Hitam (Glycine max (L.) Merr) Mallika yang Ditanam Secara Tumpangsari dengan Jagung Manis (Zea mays kelompok Sacchrata). Vegetalika, 1 (4): 1-10.
Wilkes, M. A., Seung, D., Levavasseu, G., Trethoean R. M., Copeland, L. 2010. Effect of Soil Type amd Tillage on Protein and Strach Quality in Three Realed Wheat Genotypes. Cereal Chemisty 87 (29): 95-99.
Yong, Y., Hu, Y., Shahrajabian, M. H, Ren, C., Guo, L., Wang, C., Zeng, Z. 2018. Changes in Dry Matter, Protein Percentage and Organic Matter of Soybean-Oat and Groundnut-Oat Intercropping in Different Growth Stages in Jilin Province, China. Acta Agriculturae Slovenica 111 – (1): 33 – 39.
Yuwariyah, Y., Ruswandi, D., Irwan, A. W. 2017. Pengaruh Pola Tanam Tumpangsari Jagung dan Kedelai terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Hibrida dan Evaluasi Tumpangsari di Arjasari Kabupaten Bandung. Jurnal Kultivasi 16(3): 514-521.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Indah Permanasari, Tiara Septirosya, Novita Hera

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.